FAKTA MALUKU, Tanimbar – Sebagai bagian dari rangkaian kegiatan Konferensi Cabang II (Konfercab II) Gerakan Angkatan Muda Kristen Indonesia (GAMKI) Cabang Kepulauan Tanimbar, para kader muda Kristen menggelar aksi peduli lingkungan berupa penanaman bibit pohon sukun di kawasan sumber air Desa Bomaki, Kamis (10/7/2025).
Aksi ini bukan sekadar simbolik. Para peserta menembus medan demi satu tujuan menjaga sumber air Bomaki sebagai penopang hidup masyarakat Tanimbar Selatan.
Penanaman pohon ini mencerminkan wajah baru GAMKI sebagai organisasi kepemudaan yang tidak hanya bergerak dalam ranah sosial-politik, tapi juga menyentuh langsung isu lingkungan hidup. Ketua DPC GAMKI KKT, Jexon J. Batbual, menyebut aksi ini sebagai bagian dari amanat konfercab untuk memperkuat peran pemuda dalam menjaga alam dan masa depan.
“Konfercab ini bukan hanya forum musyawarah, tapi juga momentum menghidupkan kembali panggilan ekologis. Kami menanam tidak hanya untuk hari ini, tapi untuk generasi yang akan datang,”tegasnya.
Sementara itu, Bupati Ricky Jauwerissa menyatakan dukungannya terhadap inisiatif GAMKI yang dinilai mampu memberikan inspirasi nyata bagi masyarakat.
“Kami bangga karena di tengah dinamika politik dan ekonomi, GAMKI masih sempat memikirkan hutan dan air. Ini teladan bagi seluruh pemuda lintas organisasi,”ujar Bupati.
Senada dengan itu, Ketua DPD GAMKI Maluku, Semuel Patra Ritiawu menyebut, bahwa kegiatan ini adalah wujud aktualisasi iman dalam aksi.
“Kami ingin menanamkan nilai bahwa mencintai Tuhan berarti mencintai ciptaan-Nya. Ini bukan aktivisme semata, ini spiritualitas ekologis,” ujarnya.
Sumber air Bomaki merupakan salah satu titik vital bagi kebutuhan air bersih masyarakat Saumlaki dan sekitarnya. Penanaman pohon sukun yang dikenal memiliki daya serap air tinggi dipilih secara khusus untuk memperkuat kawasan resapan.
Kegiatan yang dimulai pukul 10.00 WIT dan berakhir pukul 12.30 WIT ini ditutup dengan doa bersama dan refleksi singkat di lokasi. Meski lelah, para peserta tampak gembira dan penuh semangat, seolah menyadari bahwa setiap lubang tanah yang mereka gali hari ini bisa menjadi sumur kehidupan di masa depan.
Kegiatan ini dihadiri langsung oleh Bupati Kepulauan Tanimbar Ricky Jauwerissa dan Wakil Bupati dr. Juliana Ch. Ratuanak, serta berbagai tokoh penting lainnya, di antaranya Ketua DPD GAMKI Provinsi Maluku Semuel Patra Ritiawu, Kabag Ops Polres KKT AKP H. Laisina, Dirut PDAM Sony H. Ratissa, Kadis Lingkungan Hidup Cristianus Farlolon, Ketua Pemuda Katolik Moses Serin, serta perwakilan AMGPM Tansel.(NS)
