Fakta Maluku, Jakarta – Pemerintah Kabupaten Kepulauan Tanimbar terus mendorong langkah strategis untuk memperkuat sektor perikanan tangkap sebagai salah satu pilar ekonomi daerah.
Salah satu upaya konkret dilakukan melalui kunjungan resmi Bupati Kepulauan Tanimbar, Ricky Jauwerissa didampingi Kepala Dinas Perikanan, Alowesius Batkormbawa ke Kantor Direktorat Jenderal Perikanan Tangkap, Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) Republik Indonesia, di Jakarta Pusat, Kamis (8/5/2025).
Rombongan Bupati disambut secara langsung oleh Pelaksana Tugas (Plt.) Direktur Jenderal Perikanan Tangkap, (Purn) Irjen. Pol. Drs. H. Lotharia Latif, S.H., M.Hum., yang saat ini dikenal luas sebagai figur kunci dalam penguatan kebijakan kelautan dan perikanan nasional.
Dalam pertemuan yang berlangsung hangat dan penuh semangat kolaborasi tersebut, dibahas sejumlah isu strategis terkait pengembangan sektor perikanan tangkap di Kabupaten Kepulauan Tanimbar. Bupati Ricky Jauwerissa menyampaikan langsung sejumlah usulan program prioritas daerah, termasuk kebutuhan sarana dan prasarana perikanan, pemberdayaan nelayan, serta peluang kemitraan untuk peningkatan daya saing hasil tangkapan laut Tanimbar di pasar nasional.
“Perikanan tangkap merupakan sektor unggulan yang menopang kehidupan masyarakat pesisir di Kepulauan Tanimbar. Dukungan dari pemerintah pusat, khususnya Direktorat Jenderal Perikanan Tangkap, sangat kami harapkan guna mempercepat transformasi sektor ini menjadi lebih produktif, modern, dan berkelanjutan,” ungkap Bupati Jauwerissa usai pertemuan.
Menanggapi hal tersebut, Plt. Dirjen Perikanan Tangkap, Lotharia Latif, menyambut baik inisiatif dan komitmen Pemkab Kepulauan Tanimbar dalam mengembangkan potensi kelautan daerah. Ia menegaskan bahwa KKP pada prinsipnya siap memberikan dukungan teknis dan administratif terhadap berbagai program yang diusulkan, sepanjang telah melalui kajian kelayakan dan disesuaikan dengan regulasi yang berlaku.
“Prinsipnya, semua usulan akan kami pelajari secara mendalam dan objektif. Selanjutnya, kami akan menjadwalkan kunjungan langsung ke Kabupaten Kepulauan Tanimbar dalam waktu dekat guna melihat langsung kondisi lapangan serta melakukan validasi teknis atas berbagai program yang diusulkan,” jelas Latif.
Pertemuan resmi yang berlangsung dalam suasana penuh keakraban, saling pengertian, dan komitmen bersama untuk membangun sinergi pusat-daerah dalam pengembangan sektor kelautan dan perikanan.
Rencana kunjungan dari Ditjen Perikanan Tangkap ke Kabupaten Kepulauan Tanimbar menjadi angin segar bagi masyarakat nelayan di wilayah tersebut. Diharapkan, sinergi ini dapat membawa dampak nyata bagi peningkatan kesejahteraan masyarakat pesisir serta pengelolaan sumber daya perikanan secara berkelanjutan di bumi Duan Lolat.(NS)