Forum LLAJ Kepulauan Tanimbar Dikukuhkan, Kolaborasi Lintas Sektor Wujudkan Transportasi Aman dan Inklusif

IMG 20250703 WA00401

FAKTA MALUKU, Ambon – Pemerintah Kabupaten Kepulauan Tanimbar mengukuhkan Forum Lalu Lintas dan Angkutan Jalan (LLAJ) Tahun 2025 sebagai langkah strategis untuk membangun sistem transportasi darat yang aman, tertib, dan berkelanjutan. Pengukuhan dilakukan oleh Penjabat Sekretaris Daerah, Brampi Morluolkosu, mewakili Bupati Kepulauan Tanimbar, Ricky Jauwerissa berlangsung di Saumlaki, Rabu (2/7/2025).

Dalam sambutannya yang dibacakan Pj. Sekda, Bupati menekankan bahwa lalu lintas dan angkutan jalan bukan sekadar urusan teknis, tetapi merupakan urat nadi yang menggerakkan roda kehidupan masyarakat dan ekonomi di daerah.

“Dalam konteks wilayah kepulauan seperti Tanimbar, tantangan pengelolaan transportasi darat tidak hanya soal infrastruktur. Ini juga menyangkut keselamatan pengguna jalan, keterpaduan moda transportasi, serta keadilan akses bagi warga di pedalaman dan pulau-pulau terluar,”tegas Bupati.

Forum LLAJ, lanjutnya, memiliki peran sentral sebagai ruang kolaboratif antara pemerintah, aparat penegak hukum, akademisi, sektor swasta, dan masyarakat dalam merumuskan solusi atas berbagai persoalan transportasi.

Bupati berharap Forum ini tidak hanya menjadi kegiatan seremonial belaka, melainkan wadah yang benar-benar aktif dalam menyusun rekomendasi dan rencana aksi yang konkret dan dapat diimplementasikan bersama. Pemerintah daerah menitipkan harapan besar agar forum ini menjadi motor penggerak dalam:

1. Mengidentifikasi persoalan lalu lintas secara menyeluruh,
2. Menyusun kebijakan transportasi yang solutif dan visioner,
3. Menjembatani aspirasi masyarakat dengan instansi penyelenggara transportasi.

“Saya berharap momentum ini menjadi titik awal lahirnya sistem transportasi darat yang lebih tertib, aman, inklusif, dan mampu mendorong percepatan pembangunan daerah,”ujar Ricky Jauwerissa dalam sambutannya.

Bupati juga menyampaikan apresiasi kepada Dinas Perhubungan Kabupaten Kepulauan Tanimbar atas inisiatif dan dedikasinya dalam memajukan sektor perhubungan, serta kepada seluruh mitra kerja seperti Polres, instansi vertikal, BUMN, dan masyarakat yang selama ini berkontribusi aktif dalam pengelolaan transportasi daerah.

Kepala Bidang Pengembangan dan Keselamatan pada Dinas Perhubungan Kepulauan Tanimbar, Jhon Rananmase, dalam laporannya menjelaskan bahwa Forum LLAJ ini sebelumnya sempat mengalami kefakuman pada tahun 2024. Namun pada tahun 2025, forum tersebut kembali diaktifkan melalui pengukuhan resmi.

“Forum ini menjadi momentum penting untuk membangun kembali sinergi lintas sektor dalam pengendalian lalu lintas dan keselamatan transportasi darat,”ujar Rananmase.

Dirinya menambahkan bahwa forum ini akan melibatkan berbagai instansi, seperti Satuan Lalu Lintas Polres Tanimbar, Jasa Raharja, serta Dinas Pendapatan Daerah. Kolaborasi ini diharapkan mampu menekan angka kecelakaan lalu lintas dan mendorong kesadaran masyarakat akan pentingnya tertib berlalu lintas.

“Kita ingin hadir bukan hanya sebagai regulator, tapi juga sebagai fasilitator perubahan perilaku berlalu lintas. Forum ini akan menjadi ruang untuk mengedukasi dan menginspirasi masyarakat, agar keselamatan menjadi budaya bersama,”tambahnya.

Melalui kerja bersama seluruh pihak, Forum LLAJ diharapkan dapat memberikan kontribusi nyata dalam mewujudkan Tanimbar yang Maju, Mandiri, Adil, Berkelanjutan, dan Unggul, khususnya di bidang transportasi darat yang berkeadilan dan berkeselamatan.(NS)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *