Fakta Maluku, Saumlaki – Bupati Kepulauan Tanimbar, Ricky Jauwerissa, secara resmi mengukuhkan Ketua Tim Penggerak PKK dan melantik jajaran pengurus serta Tim Pembina Posyandu Kabupaten Kepulauan Tanimbar masa bhakti 2025-2030 dalam sebuah upacara yang berlangsung khidmat di Pendopo Kediaman Bupati, Saumlaki, Selasa (22/4/2025).
Pengukuhan dan pelantikan ini tidak hanya menjadi momentum simbolik, tetapi juga menandai dimulainya era baru kerja kolektif dalam memperkuat ketahanan keluarga dan meningkatkan pelayanan kesehatan dasar masyarakat.
Rangkaian kegiatan diawali dengan serah terima jabatan Ketua TP-PKK dari Magdalena Batlayery (masa bhakti 2024–2025) kepada Sheren Amelinda Jauwerissa, yang kini resmi memimpin TP-PKK Kabupaten Kepulauan Tanimbar untuk periode lima tahun mendatang. Proses serah terima tersebut turut disaksikan langsung oleh Bupati Ricky Jauwerissa selaku Ketua Pembina TP-PKK, dan ditandai dengan penandatanganan berita acara serta penyerahan memori jabatan.
Dalam sambutannya, Ibu Sheren Amelinda Jauwerissa menyampaikan komitmennya untuk melanjutkan dan memperkuat program-program TP-PKK yang menyentuh langsung kebutuhan masyarakat, terutama di wilayah pedesaan dan pesisir. Ia menekankan pentingnya sinergi antara pemerintah daerah, organisasi perempuan, dan masyarakat dalam mewujudkan keluarga sejahtera dan mandiri.
“Kepercayaan ini adalah amanah yang akan kami jalankan dengan penuh tanggung jawab. TP-PKK akan terus menjadi mitra strategis pemerintah daerah dalam meningkatkan kualitas hidup masyarakat, melalui program yang terarah, terukur, dan berdampak nyata,” ujarnya.
Pelantikan juga mencakup pengurus baru TP-PKK dan Tim Pembina Posyandu Kabupaten Kepulauan Tanimbar, yang diharapkan menjadi motor penggerak dalam mendukung program-program kesehatan ibu dan anak serta memperkuat layanan dasar di tingkat komunitas.
Bupati Ricky Jauwerissa dalam arahannya menyampaikan harapan besar kepada jajaran TP-PKK dan Tim Pembina Posyandu untuk terus berinovasi, berkolaborasi, dan menjangkau masyarakat secara langsung.
“PKK dan Posyandu merupakan ujung tombak dalam membangun ketahanan sosial dari level terkecil, yaitu keluarga. Oleh karena itu, kepemimpinan yang kuat, dedikasi, dan kerja nyata dari seluruh pengurus sangat dibutuhkan untuk memastikan setiap program menyentuh kebutuhan riil masyarakat,” tegas Jauwerissa.
Lebih lanjut, dirinya menekankan pentingnya menjaga kesinambungan program lintas sektor dan membangun pola kemitraan yang kuat antar instansi, agar TP-PKK dan Posyandu tidak hanya menjadi simbol kegiatan seremonial, melainkan pilar pembangunan sosial yang efektif.
Turut hadir dalam kegiatan ini Wakil Bupati dr. Juliana Ratuanak, Pj. Sekretaris Daerah Brampi Moriolkosu, SH., Ketua DPRD Kabupaten Kepulauan Tanimbar Richie Laurens Anggito, perwakilan Forkopimda, organisasi perempuan Forkopimda, pimpinan OPD lingkup Pemkab Kepulauan Tanimbar, pimpinan BUMN, serta pengurus TP-PKK masa bhakti sebelumnya dan jajaran Dharma Wanita Persatuan Kabupaten Kepulauan Tanimbar.
Acara ditutup dengan sesi foto bersama yang menggambarkan semangat kolaboratif dan komitmen bersama dalam mendorong kemajuan Kabupaten Kepulauan Tanimbar melalui kekuatan keluarga dan pelayanan sosial dasar yang inklusif.(NS)
