Fakta Maluku, Ambon – Partai Buruh Maluku semakin mengukuhkan langkahnya di kancah perpolitikan dengan resmi menandatangani Pakta Integritas dan Berita Acara Pembentukan Kepengurusan baru. Momentum ini menjadi simbol keseriusan partai dalam memperjuangkan hak-hak pekerja di seluruh wilayah Maluku.
Bertempat di Café Tiwal, Ambon, pada Minggu (30/3/2025), jajaran pengurus baru secara resmi menandatangani dokumen penting tersebut, yang menandai awal baru bagi perjuangan Partai Buruh di Maluku.
Ketua Exco Partai Buruh Maluku, Dimas Luanmase menegaskan, bahwa setiap kader yang bergabung harus memiliki ideologi kuat, idealisme tinggi, serta semangat pantang menyerah dalam membesarkan partai.
“Kami tidak hanya membentuk partai, tetapi juga membangun gerakan nyata demi kesejahteraan pekerja. Partai Buruh harus berbeda dengan partai lain. Kami adalah partai kelas pekerja, yang akan selalu berpihak kepada buruh, petani, nelayan, serta pekerja formal dan nonformal,” ujar Luanmase kepada wartawan.
Dengan komitmen yang semakin kuat, pengurus baru Partai Buruh Maluku siap bekerja keras untuk memperluas pengaruh dan jaringan partai di 11 kabupaten/kota di Maluku. Mereka menargetkan agar partai ini benar-benar menjadi kekuatan politik yang mampu memperjuangkan kesejahteraan rakyat pekerja.
“Jika kamu adalah pekerja buruh, petani, nelayan, buruh pabrik, atau pekerja kantoran, ingatlah bahwa ada satu partai yang siap membela hak-hakmu, yaitu Partai Buruh,” seru Luanmase dengan penuh semangat.
Dalam visinya, Partai Buruh berorientasi pada konsep Welfare State atau Negara Kesejahteraan. Artinya, kebijakan yang diperjuangkan oleh partai ini akan fokus pada peningkatan kesejahteraan buruh dan pekerja, menjamin hak-hak mereka, serta menciptakan sistem yang lebih adil bagi seluruh rakyat pekerja.
“Perjuangan ini bukan sekadar wacana, tetapi merupakan gerakan nyata. Partai Buruh akan menjadi harapan baru bagi seluruh pekerja di Maluku dan Indonesia,” tegas Luanmase.
Dengan pengurus baru yang telah berikrar melalui Pakta Integritas, Partai Buruh Maluku siap melangkah lebih jauh.
“Apakah ini akan menjadi awal dari perubahan besar bagi pekerja di Maluku. Waktu yang akan menjawab,” tandasnya.(NS)
